Memberikan diri kita kepada firman

Sabtu, 6 Desember 2025

Setiap kali Tuhan berfirman/berbicara, firman itu langsung dari Kitab Suci, oleh Roh Kudus. Karena alasan ini, para utusan Kristus haruslah rohani. Artinya, mereka harus mampu menerima pelayanan Roh dalam persekutuan presbiteri dan memproklamirkan firman ini melalui kesaksian. Hal ini penting bagi pengudusan mereka dan keefektifan pelayanan mereka. Hal penting untuk diperhatikan, kualifikasi dan kapasitas mereka untuk memproklamirkan rahasia Elohim bukanlah pelatihan formal mereka, ataupun kapasitas alamiah mereka. Melainkan, kasih karunia Elohimlah yang dimultiplikasi oleh persembahan dalam persekutuan Roh. Saat mereka memelihara partisipasi mereka dalam persekutuan ini, mereka terlindungi dari bentuk pelayanan yang Paulus gambarkan sebagai ‘mencari keuntungan dari firman Elohim’. 2Kor 2:17. Mereka tidak melampaui apa yang tertulis dalam Kitab Suci, dan mereka juga tidak menghindari perikop-perikop Kitab Suci yang menantang ekspektasi dan perilaku kedagingan para pendengar mereka demi menyenangkan mereka.

Setiap orang yang menerima firman Kristus, melalui pelayanan para utusan-Nya, diiluminasi oleh Roh dan disatukan dengan persekutuan presbiteri. Persekutuan presbiteri adalah dengan Bapa dan Anak-Nya. 1Yoh 1:1-4. Firman nubuatan diteguhkan dalam hati kita saat kita mendengar berita ini dan memberikan diri kita untuk menyelidiki Kitab Suci sebagai partisipasi dalam persekutuan firman. Kis 17:11-12. Menggambarkan pentingnya memberikan diri kita dengan cara ini, Petrus menulis, ‘Dengan demikian kami [sebagai presbiteri] makin diteguhkan oleh firman yang telah disampaikan oleh para nabi. Alangkah baiknya kalau kamu memperhatikannya sama seperti memperhatikan pelita yang bercahaya di tempat yang gelap sampai fajar menyingsing dan bintang timur terbit bersinar di dalam hatimu. Yang terutama harus kamu ketahui, ialah bahwa nubuat-nubuat dalam Kitab Suci tidak boleh ditafsirkan menurut kehendak sendiri, sebab tidak pernah nubuat dihasilkan oleh kehendak manusia, tetapi oleh dorongan Roh Kudus orang-orang berbicara atas nama Elohim.’ 2Ptr 1:19-21.

Pembelajaran : Ibrani 2

Referensi :

2Kor 2:17
Sebab kami tidak sama dengan banyak orang lain yang mencari keuntungan dari firman Elohim. Sebaliknya dalam Kristus kami berbicara sebagaimana mestinya dengan maksud-maksud murni atas perintah Elohim dan di hadapan-Nya.

1Yoh 1:1-4
1 Apa yang telah ada sejak semula, yang telah kami dengar, yang telah kami lihat dengan mata kami, yang telah kami saksikan dan yang telah kami raba dengan tangan kami tentang Firman hidup--itulah yang kami tuliskan kepada kamu. 2 Hidup itu telah dinyatakan, dan kami telah melihatnya dan sekarang kami bersaksi dan memberitakan kepada kamu tentang hidup kekal, yang ada bersama-sama dengan Bapa dan yang telah dinyatakan kepada kami. 3 Apa yang telah kami lihat dan yang telah kami dengar itu, kami beritakan kepada kamu juga, supaya kamupun beroleh persekutuan dengan kami. Dan persekutuan kami adalah persekutuan dengan Bapa dan dengan Anak-Nya, Yesus Kristus. 4 Dan semuanya ini kami tuliskan kepada kamu, supaya sukacita kami menjadi sempurna.

Kis 17:11-12
11 Orang-orang Yahudi di kota itu lebih baik hatinya dari pada orang-orang Yahudi di Tesalonika, karena mereka menerima firman itu dengan segala kerelaan hati dan setiap hari mereka menyelidiki Kitab Suci untuk mengetahui, apakah semuanya itu benar demikian. 12 Banyak di antara mereka yang menjadi percaya; juga tidak sedikit di antara perempuan-perempuan terkemuka dan laki-laki Yunani.

2Ptr 1:19-21
19 Dengan demikian kami makin diteguhkan oleh firman yang telah disampaikan oleh para nabi. Alangkah baiknya kalau kamu memperhatikannya sama seperti memperhatikan pelita yang bercahaya di tempat yang gelap sampai fajar menyingsing dan bintang timur terbit bersinar di dalam hatimu. 20 Yang terutama harus kamu ketahui, ialah bahwa nubuat-nubuat dalam Kitab Suci tidak boleh ditafsirkan menurut kehendak sendiri, 21 sebab tidak pernah nubuat dihasilkan oleh kehendak manusia, tetapi oleh dorongan Roh Kudus orang-orang berbicara atas nama Elohim.

Berlangganan

Renungan Harian
Silahkan isi nama lengkap dan alamat email untuk mendapatkan renungan harian dalam bahasa indonesia.
 Renungan Bulan Ini
 Renungan Bulan Lalu